sabaranews-com. Korban terbakar tanpa identitas di area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ciloklok, Desa/Kecamatan Cilimus, akhirnya meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Linggajati, Senin (24/2/2025), sekitar pukul 19.15 WIB.
Peristiwa terbakarnya laki-laki tanpa identitas yang diduga merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) itu sendiri pertama kali diketahui oleh Yuda (26), warga Desa Cilimus yang tengah memancing bersama Ridho (19), dan Sandiva (21) yang juga merupaka warga Cilimus, di irigasi air yang tak jauh dari tempat kejadian.
Menurut Yuda, saat tengah memancing bersama rekan-rekannya, sekitar pukul 11.20 WIB terdengar suara jeritan dari area TPU Ciloklok, kamudian dia mengecek dari kejauhan sumber suara tersebut. Setelah terlihat ada orang tengah berguling guling dengan nyala api kecil di seputar badanya, Yuda bergegas mengajak rekan-rekanya untuk memberikan pertolongan.
“Orang itu berguling guling terbakar di atas selembar kain yang berbau bensin,” kata Yuda.
Dan dengan panik, para saksi itupun segera memberi kabar kejadian itu pada penjaga makam, yang kemudian ditindak lanjuti dengan melakukan pelaporan ke pihak Polsek Cilimus.
Diperoleh keterangan dari pihak kepolisian, bahwa setelah berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan, identitas korban belum diketahui, karena tidak terpindai KTP Elektronik, serta diduga merupakan ODGJ.
Kemudian korban yang mengalami luka bakar hingga 100 persen itu langsung dilarikan ke RSUD Linggajati, untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, sekitar pukul 19.15 WIB, pihak IGD RSUD Linggajati mengabarkan, bahwa korban terbakar mengalami henti nafas dan sudah dilakukan resusitasi jantung paru, dinyatakan meninggal dunia.(*)
