Kuningan ( Sabara News )Target kunjungan wisatawan domestik dan Wisman ( wisata mancanegara ) di objek wisata Kab Kuningan tahun 2024 diestimasikan diangka 3 Juta pengunjung ," Ada kenaikan 1 juta pengunjung dari target tahun sebelumnya. Kalau tahun 2023 target 2 juta pengunjung tercapai 2,4 juta, sekarang naik menjadi 3 juta.Tetapi ,data untuk semester pertama 2024 , Alhamdulillah angka kunjungan sudah melebihi 2 juta lebih "jelas Kabid Pemasaran Dinas Pemuda, Olahraga dan Parawisata Kuningan Djuli di ruang kerjanya (10/7 ).
Asumsi kenaikan target angka kunjungan wisatawan ke Kuningan tahun ini, menurut Djuli, selain Kuningan pada 2023 lalu sudah memposisikan diri sebagai peringkat 5 kunjungan wisatawan terbaik se Jawa Barat , juga dikarenakan Pj Bupati Rd. Iip Hidayat sedang fokus membangun industri di sektor pariwisata." Beberapa konsep dan strategi pariwisata daerah terkait SDA dan SDM kepariwisataan sedang digarap beliau ( bupati) melalui Dispora par . Misalnya pembenahan di beberapa destinasi strategis objek wisata alam . Melakukan promosi melalui beberapa event berskala nasional beberapa waktu lalu , misalnya Ciremai Festifal 2024 , TDL ( Tour de Linggajati) , Festifal durian , Seren Tahun , Ritual Kawin Cai. " jelas Djuli
Untuk mendongkrak angka kunjungan wisatawan , Dispora par - pun membuat kalender of event yang merupakan agenda kegiatan kepariwisataan Kuningan selama tahun 2024 . Dengan Logo Kuningan Beu Endless Excitement yang jadi ikonik Kuningan ber wisata, diharapkan para pelaku bisnis parawisata menjadi lebih bergairah untuk lebih kreatif dan inovatif sehingga iklim wisata menjadi lebih baik.
Upaya lainnya , untuk lebih memaksimalkan capaian target kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara, selain bekerja sama dengan para investor penggerak industri parawisata , di Kuningan pihaknya sedang bekerjasama dengan dua perguruan tinggi yaitu UPI dan Unpad . Tujuannya untuk mengevaluasi persoalan parawisata lalu membuat solusi kajian permasalahannya untuk dibuat konsep semacam DED ( Design Engineering Detail) parawisata.
Djuli berharap, " Dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan di Kuningan, ada ruang buat aktivitas ekonomi pelaku ikutan yang diuntungkan seperti pelaku kuliner , hotel dan penginapan, jasa transportasi dan pelaku budaya ( seniman) pertunjukan. Sehingga pariwisata menjadi sebuah industri yang menghasilkan keuntungan ekonomi. Begitupun untuk PAD dari pajak dan retribusi parawisata. " jelas Djuli mengakhiri pembicaraan.
( Didi S )